Mengapa Perawatan Scanner Itu Penting?
Scanner dokumen bekerja setiap hari untuk membantu digitalisasi data kantor. Sama seperti alat elektronik lainnya, scanner juga perlu perawatan agar hasil pemindaian tetap tajam dan mesin tidak cepat rusak.
Sering kali, masalah seperti hasil scan buram, kertas macet, atau garis hitam di hasil gambar muncul karena kurangnya perawatan rutin.
Dengan sedikit perhatian dan langkah sederhana, scanner bisa bertahan bertahun-tahun tanpa masalah besar. Yuk, kita bahas caranya!
Langkah-langkah Perawatan Scanner Dokumen
1. Bersihkan Permukaan Kaca Secara Rutin
Permukaan kaca adalah bagian paling penting dari scanner. Debu atau sidik jari dapat membuat hasil pemindaian buram.
Gunakan kain lembut dan cairan pembersih khusus kaca (jangan alkohol pekat) untuk menghapus kotoran secara perlahan.

2. Hindari Menyentuh Bagian Dalam dengan Tangan Langsung
Bagian dalam scanner (seperti sensor dan roller) sangat sensitif. Sentuhan langsung bisa meninggalkan minyak dari jari yang mengganggu hasil scan. Jika perlu membersihkan bagian dalam, gunakan sarung tangan bebas debu atau kuas halus.
3. Pastikan Kertas dalam Kondisi Bersih dan Kering
Salah satu penyebab utama scanner cepat rusak adalah kertas yang lembap atau berdebu. Kondisi ini bisa menyebabkan roller kotor dan macet.
Selalu pastikan dokumen yang akan discan dalam keadaan kering, bersih, dan tidak kusut.
4. Gunakan di Tempat dengan Suhu dan Kelembapan Stabil
Scanner sebaiknya ditempatkan di ruangan dengan suhu normal (20–25°C) dan kelembapan rendah. Suhu ekstrem atau udara lembap bisa merusak komponen optik.
5. Lakukan Pemanasan Sebelum Pemindaian Berat
Beberapa jenis scanner profesional membutuhkan waktu pemanasan agar hasil scan stabil. Nyalakan scanner beberapa menit sebelum digunakan untuk memastikan performa optimal.
6. Update Driver dan Software Scanner
Produsen sering merilis pembaruan software untuk meningkatkan kompatibilitas dan hasil pemindaian. Pastikan Anda rutin memeriksa update di situs resmi merek scanner Anda.
7. Lakukan Pembersihan Mendalam Secara Berkala
Setiap 3–6 bulan sekali, lakukan deep cleaning menggunakan kit pembersih scanner (biasanya berisi cairan, kain microfiber, dan roller cleaner). Ini menjaga sensor dan bagian dalam tetap bersih dari debu halus yang tidak terlihat.
Tanda-Tanda Scanner Perlu Diservis
- Hasil scan tampak bergaris atau buram
- Suara mesin lebih bising dari biasanya
- Kertas sering macet meski dalam kondisi baik
- Software sering gagal mengenali perangkat
Kalau sudah muncul tanda-tanda di atas, sebaiknya segera lakukan servis ke teknisi resmi agar tidak bertambah parah.
Tanda-Tanda Scanner Perlu Diservis
- Hasil scan tampak bergaris atau buram
- Suara mesin lebih bising dari biasanya
- Kertas sering macet meski dalam kondisi baik
- Software sering gagal mengenali perangkat
Kalau sudah muncul tanda-tanda di atas, sebaiknya segera lakukan servis ke teknisi resmi agar tidak bertambah parah.
Ingin tahu scanner mana yang paling mudah dirawat dan tahan lama?
Kunjungi DuniaScanner.co.id untuk menemukan berbagai pilihan scanner terbaik, lengkap dengan panduan perawatan, tips, dan solusi digitalisasi kantor modern.

